Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengira, Bupati Bandung Barat Abu Bakar memohon uang ke beberapa kepala dinas untuk kebutuhan Pilkada sang istri, Elin Suharliah. Elin saat ini tengah ikuti Penentuan Bupati (Pilbup) Bandung Barat.
" Disangka Bupati Bandung Barat memohon uang ke beberapa kepala dinas untuk kebutuhan pencalonan istrinya, " kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Rabu (11/4/2018).
Saut menyebutkan, keinginan uang untuk kampanye sang istri ini selalu di sampaikan Abu Bakar dalam beberapa pertemuannya dengan Kepala SKPD, sepanjang rentang Januari sampai April 2018.
" Bupati selalu menagih keinginan uang ke satu diantaranya untuk berikan pembayaran ke satu instansi survey, " katanya.
Abu Bakar lalu memerintahkan Kepala Dinas Perindustrian serta Perdagangan Kabupaten Bandung Barat Weti Lembanawati serta Kepala Tubuh Rencana Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung Barat Adiyoto, untuk menagih pada deretan SKPD serta menyatukan uang sesuai sama yang dijanjikan.
Selama ini, KPK baru mengambil alih Rp 435 juta yang disangka adalah suap pada Abu Bakar. " Dalam tangkap tangan yang di gelar, KPK menyatukan tanda bukti sebesar Rp 435 juta, " ucap Saut.
Tidak ada komentar