Pidato Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang memperkirakan Indonesia juga akan bubar pada 2030 direspons datar oleh Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. Sebab, ungkapan itu berlandaskan cerita fiksi dari satu novel fiksi Ghost Fleet : a Novel of The Next World War, karya pengamat militer, Peter W Singer serta August Cole jadi basic " ramalannya ".
" Landasannya novel fiksionery story saja, " tegas Kapolri di sela-sela kunjungan kerja di Bengkulu, Sabtu (24/3/2018). Menurut dia, Peter W Singer serta August Cole memanglah cukup di kenal serta mempunyai reputasi baik dalam political sains.
Tetapi, spesialisasinya tidak mempelajari ke lokasi South East Asia atau Asia Tenggara, terlebih berkaitan gosip Indonesia bubar 2030. " Mereka tidak expert (pakar) untuk lokasi South East Asia, " lanjut Tito.
Menurut dia, apa yang di sampaikan Prabowo adalah panggilan pemberitahuan untuk bangsa Indonesia untuk tetaplah melindungi serta menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Kapolri juga menilainya Prabowo memanglah suka dengan analisa ilmiah serta berbentuk akademis. Tetapi, dia menegaskan kalau novel fiksi Ghost Fleet itu tidaklah karya ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan dengan akademis. Sebab, kontennya tidak akurat serta bukanlah spesialisasi Asia Tenggara.
Tidak ada komentar