Antonio Conte Bangga Menjadi Warga Itali Karena Banyak Melahirkan Pelatih Hebat
Manajer Chelsea Antonio Conte senang bila ada pelatih asal Italia yang bisa memenangi gelar bersama klub asing. Pada musim lalu, Conte merasakan hal itu saat Claudio Ranieri membawa Leicester City juara Premier League."Setiap pelatih berbeda. Pelatih asal Italia ini sangat bangga menjadi warga negara Italia, Karena Itali banyak menghasilkan pelatih-pelatih yang sangat hebat.Saya melihat masa lalu dan ada banyak manajer Italia yang menjadi juara di Inggris. Itu hebat untuk orang Italia dan juga sekolah-sekolah di Italia," kata Conte."Musim lalu, saya mendukung Ranieri menjadi juara. Di Italia, kami merayakan kesuksesan Ranieri dengan cara hebat. Dia pantas mendapatkannya. Ada kegembiraan jika manajer Italia bisa menjadi juara. Hal itu juga berlaku bagi Carlo Ancelotti di Bayern Munchen," lanjut Conte.
Pada musim ini, Conte berpeluang besar merasakan gelar juara Premier League bersama Chelsea. Chelsea masih berada di posisi puncak klasemen Premier League dengan keunggulan empat poin dari rival terdekat, Tottenham Hotspur."Kami memiliki pelatih lain yang saya kenal sangat baik. Massimo Carrera merupakan mantan asisten saya di Juventus dan kini menjadi juara di Rusia bersama Spartak Moscow. Orang pasti akan senang dan bangga dengan hal ini," tutur Conte.Sepanjang karier sebagai pelatih, Antonio Conte lahir di Lecce, Italia, 31 Juli 1969; umur 47 tahun.merupakan mantan pemain sepak bola berkebangsaan Italia. Ia pernah bermain untuk tim U.S. Lecce dan Juventus. Ia juga pernah bermain untuk Tim nasional sepak bola Italia dengan 20 kali main dan 2 gol. Hasil terbaiknya ialah ketika Italia meraih runner-up di Piala Dunia FIFA 1994. Sebelum menangani Italia, Conte menjabat sebagai pelatih kepala untuk klub Chelsea.[1] Di musim perdananya menangani raksasa Turin tersebut, Conte sukses mempersembahkan Scudetto ke-28 (atau ke-30 secara keseluruhan[2]) bagi Juventus[3].Conte sudah menangani tujuh tim, termasuk tim nasional Italia. Dia memperoleh enam gelar yang lima di antaranya diraih bersama Juventus.
Pada musim ini, Conte berpeluang besar merasakan gelar juara Premier League bersama Chelsea. Chelsea masih berada di posisi puncak klasemen Premier League dengan keunggulan empat poin dari rival terdekat, Tottenham Hotspur."Kami memiliki pelatih lain yang saya kenal sangat baik. Massimo Carrera merupakan mantan asisten saya di Juventus dan kini menjadi juara di Rusia bersama Spartak Moscow. Orang pasti akan senang dan bangga dengan hal ini," tutur Conte.Sepanjang karier sebagai pelatih, Antonio Conte lahir di Lecce, Italia, 31 Juli 1969; umur 47 tahun.merupakan mantan pemain sepak bola berkebangsaan Italia. Ia pernah bermain untuk tim U.S. Lecce dan Juventus. Ia juga pernah bermain untuk Tim nasional sepak bola Italia dengan 20 kali main dan 2 gol. Hasil terbaiknya ialah ketika Italia meraih runner-up di Piala Dunia FIFA 1994. Sebelum menangani Italia, Conte menjabat sebagai pelatih kepala untuk klub Chelsea.[1] Di musim perdananya menangani raksasa Turin tersebut, Conte sukses mempersembahkan Scudetto ke-28 (atau ke-30 secara keseluruhan[2]) bagi Juventus[3].Conte sudah menangani tujuh tim, termasuk tim nasional Italia. Dia memperoleh enam gelar yang lima di antaranya diraih bersama Juventus.
Tidak ada komentar